Peran Pemerintah Desa dalam Pelaksanaan Program PPKT (Pengentasan Pemukiman Kumuh Terpadu) di Desa Mojopilang Kecamatan Kemlagi Kabupaten Mojokerto Tahun 2023-2025

yuliasari, iqma, 52103060021 and Wijaya, Dian, 0702017802 and Suprapto, Suprapto, 0720029301 (2025) Peran Pemerintah Desa dalam Pelaksanaan Program PPKT (Pengentasan Pemukiman Kumuh Terpadu) di Desa Mojopilang Kecamatan Kemlagi Kabupaten Mojokerto Tahun 2023-2025. Bachelor thesis, universitas islam majapahit.

	Text abstrak.pdf Restricted to Registered users only Download (653kB) | Request a copy
Preview	Text BAB 1.pdf Download (250kB) | Preview
	Text BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (552kB) | Request a copy
	Text BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (238kB) | Request a copy
	Text BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (623kB) | Request a copy
Preview	Text BAB 5.pdf Download (170kB) | Preview
Preview	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (187kB) | Preview
	Text LAMPIRAN .pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Permukiman kumuh masih menjadi persoalan yang kompleks di banyak daerah, termasuk di Desa Mojopilang, Kecamatan Kemlagi, Kabupaten Mojokerto. Kawasan ini menghadapi berbagai tantangan seperti buruknya sistem drainase, keterbatasan air bersih, serta kondisi tempat tinggal yang belum layak huni. Menanggapi hal tersebut, pemerintah menginisiasi Program Dana Alokasi Khusus Pelaksanaan dan Pembangunan Kawasan Permukiman Terpadu (DAK PPKT) sebagai langkah strategis. Penelitian ini memiliki tujuan ganda : pertama, untuk mengkaji tingkat keterlibatan Pemerintah Desa dalam implementasi program yang dimaksud; kedua, untuk mengidentifikasi berbagai kendala yang muncul selama proses implementasi program tersebut. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif . Data dikumpulkan melalui tiga metode utama : observasi, wawancara mendalam, dan dokumentasi. Studi ini dilaksanakan di Desa Mojopilang dan berlangsung selama periode waktu tahun 2023 hingga 2025 . Informan utama berasal dari unsur pemerintah desa, Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPRKP2), serta masyarakat penerima manfaat. Metode analisis data dalam penelitian ini mengadopsi model interaktif Miles dan Huberman, yang terdiri atas tiga tahapan utama: reduksi data , penyajian data , dan kesimpulan kesimpulan . Berdasarkan hasil analisis, ditemukan bahwa Pemerintah Desa Mojopilang berperan krusial sebagai fasilitator, motivator, dan mobilisator dalam implementasi program Pemberdayaan Potensi dan Kesejahteraan Terpadu (PPKT). Meskipun partisipasi masyarakat menunjukkan peningkatan yang signifikan, pelaksanaan program PPKT masih menghadapi sejumlah kendala. Hambatan-hambatan tersebut meliputi koordinasi yang belum optimal antarlembaga terkait, keterbatasan alokasi dana, serta kapasitas kelembagaan desa yang relatif rendah. Sementara itu, penerapan prinsip good governance seperti transparansi dan akuntabilitas mulai dilaksanakan, meski belum sepenuhnya optimal. Secara keseluruhan, efektivitas program sangat bergantung pada kapasitas dan komitmen Pemerintah Desa dalam menerapkan prinsip-prinsip tata kelola pemerintahan yang baik. Oleh karena itu, diperlukan penguatan struktur kelembagaan, peningkatan kemampuan aparatur desa, serta perluasan peran masyarakat dan sektor swasta dalam mendukung keberlanjutan program. Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi referensi bagi perumusan kebijakan pelaksanaan kawasan permukiman di tingkat desa.

Actions (login required)

View Item