Prasasti, Yoshinta Aprila Rudy, 51706130024 (2021) ANALISIS MAKNA DOA DAN SESAJI PROSESI YOGA SAPTA AMERTA DI DUSUN REMBU TENGAH KECAMATAN KEMLAGI DAN NILAI PENDIDIKAN KARAKTER (KAJIAN ETNOLINGUISTIK). Bachelor thesis, Universitas Islam Majapahit.
Text
ABSTRAK.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
||
|
Text
BAB 1.pdf Download (303kB) | Preview |
|
Text
BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (429kB) | Request a copy |
||
Text
BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (379kB) | Request a copy |
||
Text
BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (834kB) | Request a copy |
||
|
Text
BAB 5.pdf Download (160kB) | Preview |
|
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (246kB) | Preview |
|
Text
LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy |
Abstract
Tujuan penelitian ini adalah untuk (1) mendeskripsikan pelaksanaan prosesi Yoga Sapta Amerta , (2) mendeskripsikan makna leksikal doa dan sesaji prosesi Yoga Sapta Amerta, dan (3) mendeskripsikan makna kultural prosesi Yoga Sapta Amerta, serta (4) mendeskripsikan nilai pendidikan karakter Ki Hajar Dewantara dalam prosesi Yoga Sapta Amerta. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif. Data dalam penelitian ini diperoleh dari hasil observasi, wawancara, dan dokumen audiovisual berupa video pelaksanaan prosesi Yoga Sapta Amerta. Teknik validasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah triangulasi sumber, triangulasi teknik, dan triangulasi teori. Penelitian ini menggunakan teknik analisis data Milles Huberman yang terdiri dari pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan simpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat empat kegiatan atau proses pada pelaksanaan prosesi Yoga Sapta Amerta di Dusun Rembu Tengah, Kecamatan Kemlagi, Kabupaten Mojokerto. Prosesi diawali dengan pengambilan tujuh sumber mata air di tujuh tempat yang berbeda, dilanjutkan penyimpanan tujuh sumber mata air, pengarakan tujuh sumber mata air, serta acara inti yakni prosesi penyatuan tujuh sumber mata air. Ditemukan sebanyak lima belas baris doa yang digunakan untuk atur sesaji serta lima baris doa yang digunakan untuk prosesi penyatuan tujuh sumber mata air. Peneliti dalam penelitian ini menemukan sebanyak dua puluh tiga data sesaji yang digunakan dalam prosesi Yoga Sapta Amerta. Sesaji yang dikaji oleh peneliti antara lain pisang, damar kambang, dupa, sandingan pepek, jajan pasar, bubur tujuh rupa, bubur panca warna, sega golong, sega kabuli, bubur sengkala,manggar kelapa,cengkir gading dan cengkir ijo, bubur piyak, payung agung, bunga setaman, sekar boreh, sekar telon, toyo arum, minuman, tunas kelapa, polo pendem tujuh rupa, polo kesimpar tujuh rupa, kemenyan. Makna yang terkandung dalam prosesi Yoga Sapta Amerta mengandung nilai-nilai pendidikan karakter yang kemudian dapat peneliti kaji dengan menggunakan ajaran Ki Hajar Dewantara, yaitu 1) tripantangan; 2) tringa; 3) trijuang; 4) trihayu; dan 5) trikon. Lima konsep yang telah ditemukan dalam penelitian ini, terdapat sepuluh nilai pendidikan karakter yang dikaji oleh peneliti yaitu religius, jujur, toleransi, nasionalisme, cinta tanah air, komunikatif, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawab, kerja keras.
Item Type: | Skripsi/Thesis (Bachelor) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Prosesi Yoga Sapta Amerta, Makna Sesaji, Makna Doa, Nilai Pendidikan Karakter |
Subjects: | 0 Majapahit Islamic University Subject Areas > Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Pendidikan Bahasa Indonesia |
Divisions: | Faculty of Teacher Training and Education > Indonesia Lenguage Education |
Depositing User: | Yoshinta Aprilia Rudy Prasasti |
Date Deposited: | 26 Nov 2021 02:25 |
Last Modified: | 26 Nov 2021 02:25 |
URI: | http://repository.unim.ac.id/id/eprint/3375 |
Actions (login required)
View Item |