ANALISIS SENTIMEN CAPRES DAN CAWAPRES 2024 DI SOSIAL MEDIA X MENGGUNAKAN ALGORITMA K-NEAREST NEIGHBOR (K-NN)

Roil, Achmat, 52004110002 and Zahara, Soffa, 0704079101 and Syaifuddin, Ahmad (2024) ANALISIS SENTIMEN CAPRES DAN CAWAPRES 2024 DI SOSIAL MEDIA X MENGGUNAKAN ALGORITMA K-NEAREST NEIGHBOR (K-NN). Bachelor thesis, Universitas Islam Majapahit.

	Text Abstrak.pdf Restricted to Registered users only Download (624kB) | Request a copy
Preview	Text BAB 1.pdf Download (45kB) | Preview
	Text BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (290kB) | Request a copy
	Text BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (220kB) | Request a copy
	Text BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (704kB) | Request a copy
Preview	Text BAB 5.pdf Download (98kB) | Preview
Preview	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (158kB) | Preview
	Text LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (192kB) | Request a copy

Abstract

Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden Indonesia 2024 merupakan salah satu peristiwa politik yang sangat dinanti oleh masyarakat, terutama di era digital saat ini di mana opini dan sentimen sering diekspresikan melalui platform media sosial seperti Twitter (Sosial Media X). Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis sentimen publik terhadap calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) dalam pemilihan tersebut dengan memanfaatkan algoritma K-Nearest Neighbors (K-NN). Algoritma KNN dipilih karena kemudahannya dalam implementasi dan kemampuannya dalam mengklasifikasikan data teks dengan akurat. Proses preprocessing data melibatkan beberapa langkah penting, yaitu cleaning, case folding, normalisasi (termasuk perbaikan kesalahan penulisan menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia atau KBBI), stemming, filtering, dan tokenizing. Selain itu, pembobotan kata dilakukan menggunakan metode TF-IDF untuk meningkatkan akurasi analisis. Penelitian ini membagi data dengan proporsi 90:10 dan menemukan variasi dalam akurasi berdasarkan nilai k yang digunakan. Pasangan Anies dan Muhaimin menunjukkan akurasi sebesar 67,4% dengan nilai k=8, sedangkan pasangan Prabowo dan Gibran memiliki akurasi lebih rendah yaitu 55,7% dengan k=3. Sebaliknya, pasangan Ganjar dan Mahfud mencapai akurasi tertinggi sebesar 69,6% dengan nilai k=10. Perbandingan hasil penelitian ini dengan studi sebelumnya mengungkapkan bahwa faktor-faktor seperti jumlah data dan fitur pembobotan memainkan peran penting dalam menentukan kinerja algoritma. Temuan ini memberikan wawasan yang berharga tentang persepsi publik terhadap kandidat dan dapat mempengaruhi strategi kampanye serta keputusan politik yang diambil oleh para calon

Actions (login required)

View Item