ANALISIS KEPRIBADIAN TOKOH UTAMA NOVEL AKU TAK MEMBENCI HUJAN KARYA SRI PUJI HARTINI DAN NILAI PENDIDIKAN KARAKTER

Khasanah, Mulia Putri, Mulia Putri, 52106130008 and Jayanti, Rani, Rani, 0709099004 and Mardliyah, Asih Andriyati, Asih Andriyati, 0719048903 (2025) ANALISIS KEPRIBADIAN TOKOH UTAMA NOVEL AKU TAK MEMBENCI HUJAN KARYA SRI PUJI HARTINI DAN NILAI PENDIDIKAN KARAKTER. Bachelor thesis, Universitas Islam Majapahit.

	Text ABSTRAK fiks.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy
Preview	Text BAB I skripsi.pdf Download (322kB) | Preview
	Text BAB II skripsi.pdf Restricted to Registered users only Download (667kB) | Request a copy
	Text BAB III skripsi.pdf Restricted to Registered users only Download (514kB) | Request a copy
	Text BAB IV skripsi.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy
Preview	Text BAB V skripsi.pdf Download (267kB) | Preview
Preview	Text DAFTAR PUSTAKA skripsi.pdf Download (316kB) | Preview
	Text LAMPIRAN skripsi.pdf Restricted to Registered users only Download (794kB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini bertujuan (1) menganalisis kepribadian tokoh utama dalam novel Aku Tak Membenci Hujan karya Sri Puji Hartini dengan menggunakan teori arketipe Carl Gustav Jung, serta (2) mengidentifkasi nilai-nilai pendidikan karakter menurut Michael Josephson yang tercermin dalam cerita. Fokus analisis mengacu pada empat arketipe utama Jung, yaitu persona, anima, bayangan (shadow), dan diri (self), serta lima nilai karakter Josephson yang meliputi kepercayaan, rasa hormat, tanggung jawab, keadilan, dan kepedulian. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan membaca intensif novel dan mencatat kutipan yang menunjukkan dinamika kepribadian dan nilai-nilai karakter tokoh. Validitas data diperoleh melalui triangulasi teori dengan membandingkan temuan dengan teori Jung dan Josephson, serta triangulasi data melalui perbandingan berbagai kutipan dari novel untuk menguatkan interpretasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tokoh utama, Karang, mengalami proses perkembangan kepribadian yang kompleks. Berdasarkan analisis, (1) ditemukan 13 kutipan yang menunjukkan aspek persona, 11 kutipan aspek anima, 21 kutipan aspek bayangan, dan 6 kutipan aspek diri. Sementara itu, (2) nilai-nilai pendidikan karakter juga tercermin kuat dalam perilaku Karang, dengan 5 kutipan menunjukkan kepercayaan, 4 kutipan rasa hormat, 5 kutipan tanggung jawab, 3 kutipan keadilan, dan 4 kutipan kepedulian. Temuan tersebut menunjukkan bahwa perjalanan psikologis Karang tidak hanya mencerminkan konflik batin, tetapi juga mengandung nilai-nilai pendidikan karakter yang relevan untuk dijadikan teladan dalam kehidupan bermasyarakat.

Actions (login required)

View Item