Implementasi Kurikulum Merdeka dalam Evaluasi Pembelajaran PAI di SMA Negeri 1 Sooko Mojokerto

Nadya, Alifya Dwi Intan, 51905120004 and Rohmad, Muhammad Ali, 0725108601 and Ainul Yaqin, M.Pd.I, 0706017402 (2023) Implementasi Kurikulum Merdeka dalam Evaluasi Pembelajaran PAI di SMA Negeri 1 Sooko Mojokerto. Bachelor thesis, Universitas Islam Majapahit.

	Text abstrak (4).pdf Restricted to Registered users only Download (728kB) | Request a copy
Preview	Text BAB I.pdf Download (310kB) | Preview
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (343kB) | Request a copy
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (248kB) | Request a copy
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (876kB) | Request a copy
Preview	Text BAB V.pdf Download (96kB) | Preview
Preview	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (209kB) | Preview
	Text LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Kurikulum Merdeka merupakan usaha pemerintah untuk mewujudkan pendidikan Indonesia yang lebih maju, induk dari kebijakan kurikulum merdeka ini menurut Nadiem Makarim (Mentri Pendidikan RI) diantaranya adalah ketetapan yang wajib dicapai peserta didik dalam memenuhi kompetensi ketercapaian melalui proses pembelajaran yang dilampauinya hingga sesuai dengan peraturan perundang-undangan. Dalam implementasi kurikulum merdeka, lembaga pendidikan diberikan kewenangan untuk menerapakannya sesuai dengan karakteristik lembaga di daerah masing-masing, sehingga peneliti tertarik untuk menganalisis lebih dalam tentang kebijakan bidang evaluasi yang diterapkan oleh SMA Negeri 1 Sooko Kabupaten Mojokerto dan implementasi pembelajaran PAI bidang evaluasi pembelajaran PAI. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil dari penelitian yang didapatkan, SMAN 1 Sooko mempunyai kebijakan dalam menerapkan kurikulum merdeka yaitu adanya tambahan projek P5, yang kedua yaitu waktu pelaksanaan ujian yang dapat ditentukan menurut kebijakan sekolah, dan penghapusan PTS dan digantikan dengan penilaian harian, kemudian guru PAI juga menerapkan beberapa asesmen yakni asesmen diagnostik, asesmen formatif dan asesmen sumatif. Sehingga dapat disimpulkan bahwa semua kebijakan yang diterapkan lembaga dalam penerapan kurikulum merdeka disesuaikan dengan kebutuhan yang dimiliki lembaga masing-masing. Kata Kunci : Implementasi Kurikulum Merdeka, Kebijakan, Evaluasi Pembelajaran PAI.

Actions (login required)

View Item